Kamis, 28 Juli 2016

Rahasia Sex

Rahasia Tahan Lama Bermain Seks di Ranjang


RUTIN berhubungan seks bisa mencegah Anda loyo di atas ranjang. Tidak hanya itu, ada pula trik lain yang bisa dilakukan untuk mencegah kebiasaan buruk itu sebagai berikut.

Sering bercinta
Cara sederhana untuk membangkitkan gairah dan keharmonisan berumah tangga adalah rajin berhubungan seks. Para ahli mengungkapkan, pasangan suami istri yang sering bercinta juga memproduksi hormon testosteron lebih banyak.

Hindari makanan berlemak
Jika ingin membuat pasangan Anda bergairah, sebelum berhubungan seks hindari makanan berlemak. Hal itu dapat menurunkan hormon testosteron dalam tubuh, sehingga menurunkan libido.

Rajin minum teh hijau

Teh hijau kaya antioksidan yang menangkal radikal bebas dan meningkatkan aliran darah, termasuk di area organ vital. Peneliti menyebutkan, seseorang yang minum teh hijau secara teratur akan membantu meningkatkan gairah seksualnya sepanjang waktu. Demikian dilansir Timesofindia, Jumat (29/7/2016).

 

Rabu, 27 Juli 2016

Renungkan


  Tuhan bukan mengabulkan permintaan, malainkan kebutuhan kita. (Ingrid Supit.karyawati)

Cerpen "Lari"


  1000 Langkah

Berta menata ratusan buku yang semula berserakan pada almari. Setiap buku menyingkap pergumulannya berdiri di sebuah titik hidup yang semula jauh dari bayangan.
“Engkau membuang banyak waktu berharga dalam hidupmu!” ujar pacarnya yang kecewa.
“Engkau mempersulit sendiri kehidupanmu. Pekerjaan ini hanya memberimu uaban!” ujarnya emosional.
Berta menatap langkah jarum jam.
“Hampir 12 tahun,”Kata Berta lirih.
Dor!Dor!Dor!
Berta merangkak mendekati mahasiswwa yang bersimbah darah karena tembakan. Desingan peluru seperti hujan yang mengejar calon korbannya.
“Seorang sahabat hidupnya berakhir diujung peluru saat menyelamatkan korban,” kenang Berta. Ia memegang buku tentang kekerasan negara yang baru saja usai diterbitkan.
“Dokter Berta, bagaiman Saudari sampai mengambil langkah hidup yang penuh resiko ini?” tanya seorang mahasiswa penuh kegagungan saat bedah buku.
“Langkah pertama memanggul korban yang bersimbah darah menghantar 999 langkah lainnya,” ujar Berta terdendat-sendat dengan bibir gemetar.
“Saya awalnya berpikir mengambil langakh seribu saat melihat hujan peluru.”
_just for you Kanisius

Renungkan



1.       Saat penolong hadir memberi kesempatan kedua, separuh kesedihan karena kesendirian sudah terseka. Disaat ada uluran hangat seorang sahabat, kaki yang tertatih dan tersungkur menguat dan bertahan dua kali lipat. (Agustini Utari).

Cerpen Berdua



1    Seatap Bedua

Zhu Sibuk membaca koran saat santap malam. Tangan Lin lam amemepermainkan bakmi dengan sumpit sebelum memakannya. Kesibukannya masing-masing berlanjut hingga di kamar tidur.
“Aku datang kepadamu sebagai pasien. Aku hidup sendiri meskipun tinggal seatap denganmu. Hubungan kita mendekati titik akhir,”ujar Lin.
Keduanya memutuskan untuk hidup berpisah, namum tinggal seatap.
“Apakah engkau mencintai isterimu?” tanya pasien perempuan kepada Zhu yang mengelola klinik konsultasi psokologi.
“Kami sudah menikah cukup lama,”jawabannya.
“Apa pekerjaan suamimu,”tanya anggota laki-laki kepada Lin yang mengelola pusat kebugaran.
“Psikolog.”
“Keluargamu tentu sehat secara psokologis.”
“Kami telah membangun keluarga selam a dua pukuh tahun. Sebegitu mudahkah aku akan menghancurkannya?”
_just for you Kanisius

Cerpen Sahabat



1.      Sahabat

Mario menengok ke jalanan dari kaca restoran. Kendaraan merangkak seperti siput karena terhalang kemacetan. Di ruang lift seorang perempuan muda bernapas elok tanpa sadar mngetuk-mengetuk sepatunya ke lantai. Ia nampak kehilangan kesabaran memandangi perubahan angka yang nampak atas bergerak dari satu lantai ke lantai lain.
Saat pintu terbuka ia berjalan setengah berlari menuju sebuah restoran.
Langkah buru-burunya berubah menjadi senyum saat sebuah tangan melambai padanya.
“Maaf, aku terambat keluar kantor. Engkau sudah lama menungguku?”
“ Tak ada kata terlambat saat menunggu seorang sahabat.”
Persahabatan Mario dan Levi mulai dengan Levi kepadanya dari telepon genggam sesudah jam tidur malam.
“Apakah engkau meiliki waktu luang untukku?”
Lampu restoran meredup. Terdengar kicauan burung saat jarum jam menunjuk angak tujuh. Sebuah nama disebut. Sekelompok anak muda mendekati meja mereka sambil melantunkan acapela.
Happy Birthday to you”.
Levi mengenakan jam tangan kepada Mario sebagai kado.
“Persahabatan kita mulai ketika engkau meluangkan waktu berharga kehidupanmu untuk mendengarkan kisahku.”